SUARADPR.COM – Memasuki H-5 Lebaran, volume kendaraan di ruas tol Jakarta-Cikampek terpantau ramai lancar. Hingga Rabu pagi (26/3/2025), tidak terlihat penumpukan kendaraan di sepanjang jalur tersebut. Berdasarkan pantauan di lapangan sekitar pukul 07.09 WIB, arus lalu lintas tetap mengalir lancar hingga titik kilometer (Km) 34+600.
Sementara itu, Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno turut melakukan pemantauan arus mudik. Keduanya memantau langsung melalui sistem CCTV di Pusat Informasi Transportasi (Pusintrans) dan Posko Pusat Angkutan Lebaran Kemenhub, Selasa (25/3/2025).
Menhub Dudy mengungkapkan, pergerakan pemudik melalui jalur darat menunjukkan kenaikan hingga 30 persen dibandingkan hari biasa. Meski demikian, arus lalu lintas masih terkontrol berkat koordinasi dengan pihak kepolisian dan penerapan rekayasa lalu lintas jika dibutuhkan.
“Pantauan arus mudik melalui darat menunjukkan peningkatan, dan kami memantau ketat pergerakannya. Untuk moda transportasi udara, laut, dan kereta api, pergerakan pemudik masih berjalan sesuai kapasitas masing-masing,” ujar Dudy dalam keterangan tertulis di Jakarta.
Melalui Pusintrans, pergerakan kendaraan di sejumlah titik strategis seperti Pelabuhan Merak dan Bakauheni, ruas tol Jabodetabek, serta stasiun kereta api terpantau secara real-time melalui kamera CCTV yang terpasang di berbagai lokasi. Bahkan, Kemenhub menyiapkan drone untuk menambah cakupan pemantauan.
Menurut Menhub, data yang diperoleh dari sistem traffic counting atau penghitungan volume lalu lintas akan menjadi acuan bagi petugas di lapangan. Langkah antisipatif seperti penerapan contraflow satu atau dua lajur hingga rekayasa one way akan segera diberlakukan jika terjadi lonjakan arus kendaraan.
“Dari data yang kami pantau, petugas dapat menentukan kapan perlu dilakukan rekayasa lalu lintas agar arus kendaraan tetap mengalir dengan baik,” jelas Dudy.
Di sisi lain, PT Jasamarga Transjawa Tol mengimbau para pemudik yang akan melintasi Jalan Tol Layang MBZ untuk mempersiapkan perjalanan dengan matang. Hal ini penting karena ruas tol sepanjang 38 kilometer tersebut tidak dilengkapi rest area.
VP Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol, Ria Marlinda Paallo, mengingatkan pemudik agar memastikan kendaraan dalam kondisi prima, mengisi saldo uang elektronik, serta memeriksa bahan bakar dan daya ponsel sebelum masuk ke Tol Layang MBZ.
“Pemudik yang melintasi tol layang ini perlu ekstra hati-hati dan siap menghadapi perjalanan tanpa rest area. Setelah turun dari Tol Layang MBZ, mereka bisa memanfaatkan rest area di Km 57 wilayah Karawang,” ungkap Ria di Bekasi, Senin (24/3/2025).
Dengan persiapan yang matang dan pantauan ketat dari petugas, diharapkan arus mudik tahun ini berjalan aman, nyaman, dan terkendali. Bagi pemudik yang hendak melakukan perjalanan jauh, tetap prioritaskan keselamatan dan patuhi rambu lalu lintas demi kelancaran bersama.
Howdy! Someone in my Myspace group shared this site with us so I came to check it out. I’m definitely loving the information. I’m bookmarking and will be tweeting this to my followers! Superb blog and brilliant design.