oleh

JAM Indonesia Desak Kapolri Copot Kapolda Kaltim dan Kapolres Berau Terkait Dugaan Pembiaran Tambang Ilegal

-BERITA-7 Dilihat

Jakarta, Sabtu 16 Agustus 2025 – Jaringan Aksi Mahasiswa (JAM) Indonesia menegaskan sikap tegasnya atas maraknya aktivitas Pertambangan Tanpa Izin (PETI) di wilayah hukum Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.

Ketua JAM Indonesia, Jufri, menyampaikan bahwa lemahnya pengawasan aparat di lapangan menimbulkan dugaan adanya pembiaran yang dilakukan oleh oknum kepolisian.

“Ketua JAM Indonesia menilai lemahnya pengawasan, atau jangan-jangan ini bentuk pembiaran yang sengaja dibiarkan oleh aparat. Jika benar, ini sangat mencederai amanah rakyat dan merusak kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian,” tegas Jufri.

Sebagai langkah konkret, JAM Indonesia akan melakukan konferensi pers di depan Mabes Polri pada Selasa, 19 Agustus 2025, guna meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo segera mencopot Kapolda Kalimantan Timur dan Kapolres Kabupaten Berau yang diduga membiarkan operasi tambang ilegal di wilayah hukumnya.

JAM Indonesia menilai sikap tegas Presiden RI Prabowo Subianto yang mengingatkan agar tidak ada jenderal TNI maupun Polri yang membekingi tambang ilegal harus segera ditindaklanjuti oleh Kapolri.

“Jika Presiden sudah memberikan peringatan keras, maka Kapolri harus menunjukkan komitmennya dengan langkah nyata, bukan sekadar retorika,” tambah Jufri.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 komentar